Advertised

Makalah Matematika Statistika

MAKALAH

STATISTIKA MATEMATIKA


 



 

Nama Kelompok    :    MUHAMAD NUROKIM

        MUHAMMAD DIKY WAHYUDI

MUHAMAD ZAINAL ARIFIN

AHMAD MUNIF

ABDULLAH RABBANI AKBAR

MUHAMMAD MIFTA FAUZI


 


 


 


 


 


 


 


 


 

PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN

DINAS PENDIDIKAN SMK NEGERI 1 KALITENGAH

PROGRAM JURUSAN TEHNIK KOMPUTER DAN JARINGAN

Jl mahkota, Dibee kalitengah lamongan 62262 telp/Fax 0322-3382240

Website : www.smkn 1 kalitengah.sch.id


 

KATA PENGANTAR

     
 

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah kami dapat menyelesaikan makalah STATISTIKA sebatas pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki.     

Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai pengertian, prinsip kerja, jenis-jenisSTATISTIKA, aplikasi dan perhitungan padaSTATISTIKA. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami harapkan. Untuk itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang membangun.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.


 


 

Lamongan/25 oktober 2013

Penyusun


 


 


 


 


 


 


 


 

 

PELUANG


 

A.Kaidah Pencacahan, Permutasi dan Kombinasi

  1. Kaidah Pencacahan
    Apabila peristiwa pertama dapat terjadi dalam p cara berbeda, peristiwa kedua q cara berbeda, peristiwa ketiga r cara berbeda, dan seterusnya, maka banyaknya cara yang berbeda terhadap rangkaian berurutan seperti itu adalah = p x q r x ..
  2. Faktorial
    Perkalian n bilangan asli pertama disebut n faktorial, dinotasikan dengan n!
    n! = 1 x 2 x 3 x 4 x …. x (n – 1) x n
    atau n! = n x (n – 1) x (n – 2) x ….. x 4 x 3 x 2 x 1
  3. Permutasi
    Cara menempatkan n buah unsur ke dalam r tempat yang tersedia dengan urutan diperhatikan disebut permutasi r unsur dari n unsur(r &#8804 n) yang dinotasikan dengan nPr atau P(n,r) atau atau Pn,r
    1. Banyaknya permutasi n unsur berbeda disusun n unsur(seluruhnya) adalah : P = n!
    2. Banyaknya Permutasi yang dapat disusun dari n anggota suatu himpunan diambil r unsur anggota pada satu saat adalah :

    3. Banyaknya permutasi jika ada beberapa elemen/unsur yang sama adalah :

    4. Banyaknya permutasi siklis adalah permutasi yang disusun secara melingkar dengan memperhatikan urutannya(arah putarannya) adalah :
      P = (n – 1)!
  4. Kombinasi
    Cara menempatkan n buah unsur ke dalam r tempat yang tersedia dengan urutan tidak diperhatikan
    disebut Kombinasi r unsur dari n unsur(r ≤ n) yang dinotasikan dengan nCr atau C(n,r) atau atau Cn,r
    Kombinasi n unsur berbeda disusun r unsur dirumuskan :

  5. Binomial Newton

    1. Peluang Suatu Kejadian
  6. Dalam suatu percobaan :
  • Semua hasil yang mungkin disebut ruang sampel
  • Setiap anggota dalam ruang sampel disebut titik sampel
  • Hasil yang diharapkan disebut kejadian
  • Definisi Peluang
    Peluang kejadian A dinotasikan dengan P(A) adalah perbandingan banyaknya hasil kejadian A dinotasikan n(A)
    terhadap banyaknya semua hasil yang mungkin dinotasikan dengan n(S) dalam suatu percobaan.
    Kisaran nilai peluang suatu kejadian A adalah 0 ≤ P(A) ≤ 1.
    Jika P(A) = 0 disebut kemustahilan dan P(A) = 1 disebut kepastian

    Frekuensi Harapan

    Frekuensi Harapan kejadian A adalah banyaknya kejadian A yang diharapkan dalam beberapa kali percobaan Jika percobaan dilakukan sebanyak n kali maka frekuensi harapan kejadian A dirumuskan : Fh(A) = n x P(A)

Peluang Komplemen Suatu Kejadian
Jika Ac kejadian selain A, maka P(A)c = 1 – P(A) atau
P(A)c + P(A) = 1
P(A)c = peluang komplemen kejadian A atau peluang kejadian selain kejadian A

Kejadian Majemuk

Untuk sembarang kejadian A atau B berlaku :

Peluang dua Kejadian saling lepas(asing)

Jika maka dua kejadian tersebut merupakan dua kejadian saling lepas artinya bila terjadi A tidak mungkin terjadi B. Besarnya peluang dua kejadian saling lepas(asing) adalah :

Peluang dua kejadian saling bebas

Bila kejadian A tidak mempengaruhi terjadinya B dan sebaliknya, maka kejadian semacam ini disebut dua kejadian saling bebas

Peluang dua kejadian saling bebas dirumuskan :

Peluang dua kejadian tak bebas(bersyarat/bergantungan)

Apabila kejadian kedua(B) adalah kejadian setelah terjadinya kejadian pertama A, dinotasikan (B/A), maka dua kejadian tersebut merupakan dua kejadian tak bebas(bersyarat)
Peluang dua kejadian tak bebas dirumuskan :


CONTOH SOAL PELUANG


 

Peluang seorang anak terkena suatu penyakit adalah 0,15 . Jumlah anak dari 1000 anak yang diperkirakan tidak terkena penyakit itu adalah …..

a. 150 orang c. 850 orang

b. 15 orang d. 85 0rang

jawab :

D1 : A = kejadian seorang anak terkena suatu penyakit

N = 1000

D2 : fh(A) ….. ?

D3 :

P(seorang anak terkena suatu penyakit) = 0,15

P( seorang anak tidak terkena suatu penyakit ) = 1 – P(seorang anak terkena penyakit)

= 1 – 0,15

= 0,85

Fh(A) = p(A) x N

= 0,85 x 1000

= 850

Jadi , anak yang diperkirakan tidak terkena penyakit adalah 850 orang


 


Tiga keping mata uang logam yang sama dilempar
bersama-sama sebanyak 40 kali. Frekuensi harapan agar munculnya 2 gambar di sebelah atas adalah ...

A. 10

B. 20

C. 25

D. 15


 

JAWAB :

P(dua gambar satu angka) = 1/4, maka

Fh = P(A) x banyak percobaan

= 1/4 x 40

= 10 (A)


 

Dari 60 kali pelemparan sebuah dadu, maka frekuensi
harapan munculnya mata dadu faktor dari 6 adalah …

A. 10 kali

B. 20 kali

C. 30 kali

D. 40 kali


 

JAWAB :

P(faktor dari 6) = = maka

Fh = P(A) x banyak percobaan

= 2/3 x 60

= 40 (D)


 

Dari 900 kali percobaan lempar undi dua buah dadu
bersama-sama, frekuensi harapan muncul mata dadu berjumlah 5 adalah …

A. 300

B. 225

C. 180

D. 100

JAWAB :

P(mata dadu berjumlah 5) = 4/36 = 1/9 maka

Fh = P(A) x banyak percobaan

= 1/9 x 900

= 100 (D)


 

Jika sebuah dadu dilempar 36 kali, maka frekuensi
harapan muncul mata dadu bilangan prima adalah …

A. 6 kali

B. 12 kali

C. 18 kali

D. 24 kali

JAWAB :

P(bilangan prima) = ½ maka

Fh = P(A) x banyak percobaan

= ½ x 36

= 18 (C)


 


 

STATISTIKA


 

Statistika adalah cabang dari matematika yang mempelajari cara mengumpulkan data, menyusun data, menyajikan data, mengolah dan menganalisis data, menarik kesimpulan, dan menafsirkan parameter.

Kegiatan Statistika meliputi:

1. Mengumpulkan data

2. Menyusun data

3. Menyajikan data

4. Mengolah dan Menganalisis data

5. Menarik kesimpulan

6. Menafsirkan


1. Pengertian Datum dan Data

Di Kelas IX Anda telah mempelajari pengertian datum dan data. Agar tidak lupa pelajari uraian berikut.

Misalkan, hasil pengukuran berat badan 5 murid adalah 43 kg, 46 kg, 44 kg, 55 kg, dan 60 kg. Adapun tingkat kesehatan dari kelima murid itu adalah baik, baik, baik, buruk, dan buruk. Data pengukuran berat badan, yaitu 43 kg, 46 kg, 44 kg, 55 kg, dan 60 kg disebut fakta dalam bentuk angka. Adapun hasil pemeriksaan kesehatan, yaitu baik dan buruk disebut fakta dalam bentuk kategori. Selanjutnya, fakta tunggal dinamakan datum. Adapun kumpulan datum dinamakan data.

2. Pengertian Populasi dan Sampel 

Misal, seorang peneliti ingin meneliti tinggi badan rata-rata siswa SMA di Kabupaten Tegal. Kemudian, ia kumpulkan data tentang tinggi badan seluruh siswa SMA di Kabupaten Tegal. Data tinggi badan seluruh siswa SMA di Kabupaten Tegal disebut populasi. Namun, karena ada beberapa kendala seperti keterbatasan waktu, dan biaya, maka data tinggi badan seluruh siswa SMA di Kabupaten Tegal akan sulit diperoleh. Untuk mengatasinya, dilakukan pengambilan tinggi badan dari beberapa siswa SMA di Kabupaten Tegal yang dapat mewakili keseluruhan siswa SMA di Kabupaten Tegal. Data tersebut dinamakan data dengan nilai perkiraan, sedangkan sebagian siswa SMA yang dijadikan objek penelitian disebut sampel. Agar diperoleh hasil yang berlaku secara umum maka dalam pengambilan sampel, diusahakan agar sampel dapat mewakili populasi.

3. Pengumpulan Data

Menurut sifatnya, data dibagi menjadi 2 golongan, yaitu sebagai berikut.


 

Menyajikan Data dalam Bentuk Diagram

1. Diagram Garis

Penyajian data statistik dengan menggunakan diagram berbentuk garis lurus disebut diagram garis lurus atau diagram garis. Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data statistik yang diperoleh berdasarkan pengamatan dari waktu ke waktu secara berurutan.

Contoh:
Berikut simulasi diagram garis, kamu dapat mengubah-ubah diagram garis yang ada:

2. Diagram Batang

Diagram batang umumnya digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai suatu objek penelitian dalam kurun waktu tertentu. Diagram batang menunjukkan keterangan-keterangan dengan batang-batang tegak atau mendatar dan sama lebar dengan batang-batang terpisah Berikut simulasi diagram batang, kamu dapat mengubah-ubah diagram batang yang ada

3. Diagram Lingkaran

Diagram lingkaran adalah penyajian data statistik dengan menggunakan gambar yang berbentuk lingkaran. Bagian-bagian dari daerah lingkaran menunjukkan bagian-bagian atau persen dari keseluruhan. Untuk membuat diagram lingkaran, terlebih dahulu ditentukan besarnya persentase tiap objek terhadap keseluruhan data dan besarnya sudut pusat sektor lingkaran. Perhatikan contoh berikut ini. Berikut simulasi diagram lingkaran, kamu dapat mengubah-ubah diagram lingkaran yang ada


 


 


 


 


 

Penyajian Data dalam Bentuk Tabel Distribusi Histogram, Poligon dan Ogive

1. Distribusi Frekuensi Tunggal

Data tunggal seringkali dinyatakan dalam bentuk daftar bilangan, namun kadangkala dinyatakan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Tabel distribusi frekuensi tunggal merupakan cara untuk menyusun data yang relatif sedikit.

2. Distribusi Frekuensi Kelompok 

Data yang berukuran besar (n > 30) lebih tepat disajikan dalam tabel distribusi frekuensi kelompok, yaitu cara penyajian data yang datanya disusun dalam kelas-kelas tertentu. Langkah-langkah penyusunan tabel distribusi frekuensi adalah sebagai berikut.

  • Langkah ke-1 menentukan Jangkauan (J) = Xmax - Xmin
  • Langkah ke-2 menentukan banyak interval (K) dengan rumus "Sturgess" yaitu: K= 1 + 3,3 log n dengan n adalah banyak data. Banyak kelas harus merupakan bilangan bulat positif hasil pembulatan ke bawah.
  • Langkah ke-3 menentukan panjang interval kelas (I) dengan menggunakan rumus:

                  J
          I = ––––
                 K

  • Langkah ke-4 menentukan batas-batas kelas. Data terkecil harus merupakan batas bawah interval kelas pertama atau data terbesar adalah batas atas interval kelas terakhir.
  • Langkah ke-5 memasukkan data ke dalam kelas-kelas yang sesuai dan menentukan nilai frekuensi setiap kelas dengan sistem turus.

3. Histogram 

Dari suatu data yang diperoleh dapat disusun dalam tabel distribusi frekuensi dan disajikan dalam bentuk diagram yang disebut histogram. Jika pada diagram batang, gambar batang-batangnya terpisah maka pada histogram gambar batang-batangnya berimpit.

4. Poligon 

Apabila pada titik-titik tengah dari histogram dihubungkan dengan garis dan batang-batangnya dihapus, maka akan diperoleh poligon frekuensi. Berdasarkan contoh di atas dapat dibuat poligon frekuensinya seperti gambar berikut ini.
Berikut simulasi histogram dan poligon

5. Distribusi Frekuensi Kumulatif 

Daftar distribusi kumulatif ada dua macam, yaitu sebagai berikut.

a. Daftar distribusi kumulatif kurang dari (menggunakan tepi atas).

b. Daftar distribusi kumulatif lebih dari (menggunakan tepi bawah).

Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh data berikut ini.

6. Ogive (Ogif)

Grafik yang menunjukkan frekuensi kumulatif kurang dari atau frekuensi kumulatif lebih dari disebut poligon kumulatif. Poligon kumulatif dibuat mulus, yang hasilnya disebut ogif. Ada dua macam ogif, yaitu sebagai berikut.

a. Ogif frekuensi kumulatif kurang dari disebut ogif positif.

b. Ogif frekuensi kumulatif lebih dari disebut ogif negatif.


 

1. Rumus Rataan Hitung (Mean)

Rata-rata hitung dihitung dengan cara membagi jumlah nilai data dengan banyaknya data. Rata-rata hitung bisa juga disebut mean.

a) Rumus Rataan Hitung dari Data Tunggal


b) Rumus Rataan Hitung Untuk Data yang Disajikan Dalam Distribusi Frekuensi


Dengan : fixi = frekuensi untuk nilai xi yang bersesuaian
xi = data ke-i


c) Rumus Rataan Hitung Gabungan



 

2. Rumus Modus

a. Data yang belum dikelompokkan

Modus dari data yang belum dikelompokkan adalah ukuran yang memiliki frekuensi tertinggi. Modus dilambangkan mo.

b. Data yang telah dikelompokkan

Rumus Modus dari data yang telah dikelompokkan dihitung dengan rumus:


Dengan : Mo = Modus
L = Tepi bawah kelas yang memiliki frekuensi tertinggi (kelas modus) i = Interval kelas
b1 = Frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sebelumnya
b2 = frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sesudahnya


 

3. Rumus Median (Nilai Tengah)

a) Data yang belum dikelompokkan

Untuk mencari median, data harus dikelompokan terlebih dahulu dari yang terkecil sampai yang terbesar.


b) Data yang Dikelompokkan


Dengan : Qj = Kuartil ke-j
j = 1, 2, 3
i = Interval kelas
Lj = Tepi bawah kelas Qj
fk = Frekuensi kumulatif sebelum kelas Qj
f = Frekuensi kelas Qj
n = Banyak data


 

4. Rumus Jangkauan ( J )

Selisih antara nilai data terbesar dengan nilai data terkecil.



 

Rumus Simpangan Quartil (Qd)



 


 

Rumus Simpangan baku ( S )


Rumus Simpangan rata – rata (SR)


Rumus Ragam (R)


Contoh soal statistika

Tabel 1.1 dibawah ini:


Jawab :





 

KATA PENUTUP


 

Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.

Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman dusi memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya.


 

        
 

                        Lamongan , Oktober, 2013

                

                                penyusun


 


 


 

    


 


 


 


 

Apa itu Introvert ?



Apa itu Introvert ? Bagaimana Orang Introvert ? Ciri ?


Siang ini dikantor ada RUPS luar biasa.. alhasil pada makan rame-rame. Situasi makan saat itu ada yg ngobrol tiada henti, ada yang sibuk makan bareng-bareng. Ada pula yg mojok sendirian, duduk tenang, melempar pandangan ke kanan-kiri.
Kira-kira yg terakhir itu sifatnya gimana ya? Penyendiri? Mungkin instilah lebih kerennya introvert.
Malam ini saya coba bahas ttg introvert, sifat yg dlm paradigma org banyak sulit bergaul, penyendiri, dll. Namun sebenarnya introvert juga senang bergaul.
Apa yg kita bayangkan saat mendengar kata introvert? Apa mungkin seorang yg pemalu, penyendiri, dll? Jika ada, maka pendapat tsb tidak salah. Namun juga tidak sepenuhnya betul. Lalu apa sebenarnya introvert itu? Introvert tentu lawan dr ekstrovert, sebenarnya keduanya ialah prefensi jenis kenyamanan seseorang.
Introvert bersifat: Energized by the inner world, inward, quiet, thinks and may act, values depth of experience. Sedang Ekstrovert: Energozed by the outer world, outgoing, talkative, acts first think later, values breadth of experience. Sederhananya introvert adalah orang yg berorientasi ke’dalam’ diri sendiri. Mereka tertarik pada dunia ide, pemikiran, konsep.
Maka orang introvert lebih senang dengan kondisi tenang, agar nyaman digunakan u/ berpikir. ‘Sumber energi mental’ mereka didapatkan dari menyendiri. Terkadang sosial menganggap introvert sbg org yg anti-sosial. Walau suka menyendiri, sebenarnya tipe introvert juga suka berbagi kepada org lain. Namun tipe org introvert akan pilih-pilih kepada siapa ia akan berbagi. Maka beruntung jika org introvert memilihmu dalam berbagi ide. Artinya ia telah nyaman dengan anda, prilakunya ke anda bisa sangat berbeda dgn org lain yg baru diketahui. introvert
Introvert bukanlah anti-sosial. Penelitian terakhir menunjukkan bahwa introvert adlh org yg memberikan pengaruh besar. Mereka (introvert) mempunyai kemampuan mengambil keputusan, memelihara hubungan awet (karena pilih-pilih teman), memancarkan rasa tenang ke sekitar.
Sekitar 40 karyawan di level eksekutif, penulis, seniman masyur, penemu menunjukka karakter introvert yg kuat. Beberapa diantaranya ialah JK. Rowling (penulis Harry Potter), A. Einstein (bapak ilmu pengetahuan), Bill Gates (Microsoft), dll. introvert
Pasty Rodenburg, penulis buku: How to Use Positive Energi in Every Situation, mengatakan karakter introvert ini menguntungkan pesohor tersebut. Aktor, artis-artis terkenal seringkali dikira senang tampil atau memamerkan diri, padahal tidak begitu. “Banyak klien saya yg introvert menggunakan bakat mereka u/ menganalisa diri, u/ menambah kedalaman & integritas karakter yg mereka perankan.”, ujar Pasty.
Menurut uji kepribadian Myers-Briggs Type Indicator, pada dasarnya semua orang memiliki sisi introvert maupun extrovert. Namun dalam diri seseorang salah satu sifat pasti mendominasi. Ketika lingkungan terlalu ekstrovert, maka introvert akan menarik diri.
Dilingkungan kerja introvert lebih senang bekerja sendiri, paling maksimal bekerja dalam kelompok kecil. Karena bagi mereka, kuantitas teman kerja/ kerabat tidaklah penting. Yang terpenting ialah kualitas ‘kedalaman’ partner.
Seseorang yg introvert lebih setia dengan partner kerjanya, apalgi partner hidup. Walau cenderung sulit memiliki ruang gerak di dunia kerja, karena dunia sekarang lebih memihak ke orang-orang ekstrovert.
Di sekolah anak-anak yg aktif dianggap lebih berprestasi dibanding yg cenderung diam. Namun Susan Cain, penulis “Quiet: The Power of Introverts in a World That Can’t Stop Talking” berpendapat lain. Orang-orang introvert menurutnya ialah org2 yg dapat membawa perubahan dunia. Videonya bisa dilihat disini >> http://bit.ly/Zzl3Wi
Beberapa tips bagi para introvert dalam dunia kantor: Bekerja dalam kelompok kecil, dekati rekan kerja satu-persatu. Saat pesentasi persiapkan materi yg akan dibahas baik anda pembawa presentasi maupun penyimak. Dengan begitu anda akan terlihat banyak terlibat dalam presentasi maupun berbagai meeting lainnya. introvert
Begitulah sedikit sharing tentang introvert dari saya. Memang orang introvert seperti saya juga sulit untuk berbaur dengan orang lain. Perlu memaksa diri dalam berbicara pada forum-forum.
Namun keuntungannya, kita para introvert senang menyendiri & bisa menganalisa apa saja yg kita perlukan dalam keadaan-keadaan tersebut.
Jangan ‘minder’ jadi org introvert, karena jika dunia tahu isi pikiranmu, engkau bisa jadi solusi bersama. :”)

Best Regards,
sangterasing

Coboy Junior

Coboy Junior - Coboy Junior merupakan sebuah grup musik asal Indonesia yang dibentuk pada 23 Juli 2011. Grup musik ini beranggotakan 4 orang yaitu Aldi, Bastian, Kiki dan Iqbaal. Grup musik ini bergenre pop. Fans Coboy Junior dinamakan Comate yang artinya Coboy Junior Mate, dan mereka berada di bawah naungan Inbek Manajemen dan MSN. (Wikipedia)
Coboy Junior
Personil
Dibawah ini adalah para personil dari Coboy Junior. Mereka memiliki karakter yang berbeda dan terdiri dari bagian masing-masing. Coboy Junior bisa dibilang satu angkatan dengan girlbandBlink yaitu bersama-sama berdiri pada 23 Juli 2011. Dan memiliki konsep yang hampir sama dengan Blink yakni girlband/boyband yang lebih mengutamakan vokal karena kiblat musik mereka bukan dari Korea Selatan tetapi Amerika Serikat.
Nick NameFull NameTempatTanggal LahirPosisiPengalaman Bernyanyi/Kontes
AldiAlvaro Maldini SiregarJakarta14 April2000Member termuda , Vocalist , PenariPemain Musikal Laskar Pelangi, 42 besar idola cilik musim ketiga, Film Coboy Junior The Movie.
BastianBastian Bintang SimbolonBandung,Jawa Barat21 September1999Rapper , vokalis, Penari utamaFinalis Idola Cilik Musim Kedua (urutan 12)
Musikal Laskar Pelangi, film 5 Elang, Jakarta Hati:Hadiah , film Coboy Junior The Movie.
IqbaalIqbaal Dhiafakhri RamadhanSurabaya,Jawa Timur28 Desember1999Vocalist utama , PenariPemain Musikal Laskar Pelangi, Film 5 Elang , Film Coboy Junior The Movie.
RizkyTeuku Rizky MuhammadJakarta4 Januari1998The leader , Vocalist utama , PenariPemain Musikal Laskar Pelangi, film 5 Elang, Juara 1 AFI Junior 2008, Juara 1 Asia Choir Games kategori Youth Jazz, Juara 1 lomba nyanyi solo Purwacaraka, Film Coboy Junior The Movie.
Lagu Coboy Junior
  • Kamu (2011)
  • Eeaaa (2012)
  • Jendral Kancil (2012)
  • Kenapa Mengapa (2012)
  • Terhebat (2012)
  • Satu Senyuman (2013)
  • Fight (2012)
  • Demam Unyu Unyu (2013)
  • Mama (2013)
  • Terus Berlari (2013)
  • Ngaca Dulu Deh (2013)

wah, hebat ya masih kecil tapi udah terkenal dan bisa buat lagu. mari kita juga terus berkarya.
segitu saja artikel tentang Coboy Junior.
semoga bermanfaat



Kata Mutiara Bahasa Jawa A-Z

Kumpulan Kata kata Mutiara Bahasa Jawa, Kata mutiara adalah ungkapan yang mengandung nilai-nilai kebijakan dan falsafah pengajaran yang dikenal luas dalam suatu masyarakat. Begitu juga dengan masyarakat Jawa yang kental dengan kata mutiara Jawa. Dalam kata mutiara Jawa tersebut terkandung nilai-nilai kearifan, ajaran budi pekerti, larangan, anjuran, dan adab-adab.
Riantocha sengaja berikan kata kata mutiara dalam bentuk bahsa jawa ini karena mungkin banyak sahabat blog Riantocha semuanya yang lagi kangen dengan seasana kampung halaman ( delut meneh kan musim mudik dadi yo monggo do apalke ae primbon2 iki )

Kata Mutiara Jawa

Berikut ini merupakan kumpulan kata mutiara Jawa beserta artinya.

Kata Mutiara Jawa - Huruf A

Arep jamure emoh watange: 
Mau enaknya tidak mau susahnya. 

Ana catur mungkur:
Tidak mau mencampuri urusan orang lain. 

Anak polah bapa kepradhah:
Orang tua bertanggung jawab atas perbuatan anaknya. 

Adigang, adigung, adiguna: 
Orang yang menyombongkan kekuatan, kekuasaan, dan kepandaiannya. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf B

Becik ketitik ala ketara:
Semua kebaikan akan terbalas dan setiap keburukan yang ditutupi akan terbuka. 

Bathok bolu isi madu: 
Orang yang sederhana tapi memiliki ilmu mendalam dan budi pekerti yang luhur. 

Byung-byung tawon kambu:
Orang yang suka berkumpul-kumpul tanpa ada keperluan. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf C

Cecak nguntal cagak:
Keinginan yang terlalu tinggi. 

Ciri wanci lelai ginawa mati:
Kebiasaan buruk yang susah diubah. 

Criwis cawis:
Orang yang mengkritik harus menyediakan solusi. 

Crah gawe bubrah, rukun gawe santosa:
Perselisihan membuat kerusakan, kerukunan melahirkan ketenteraman. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf D

Desa mawa cara negara mawa tata:
Setiap tempat memiliki aturan dan adat istiadat sendiri. 

Dhadhap ketuwuhan cangkring:
Sekumpulan orang baik yang disusupi orang yang buruk sifatnya. 

Durung cundhuk, acandhak:
Orang yang memberi komentar tanpa mengetahui duduk masalah yang sebenarnya. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf E

Embat-embat celarat:
Bekerja dengan cermat dan hati-hati. 

Esuk dhele, sore tempe:
Tidak bisa dipegang kata-katanya. 

Emban cindhe, emban siladan:
Pilih kasih, tidak berindak adil. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf G

Galuga sinalusur sari:
Orang yang baik rupa, tutur kata, dan budi pekertinya. 

Gendhon rukon:
Bekerja sama untuk meraih keuntungan bersama. 

Giri lusi janma tan kena ingina:
Orang yang terlihat bodoh ternyata memiliki pengetahuan luas. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf I

Idu didilat maneh:
Mengingkari apa yang sudah diucapkan.

Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani:
Yang di depan memberi contoh, yang di tengah memberi greget, yang di belakang memberi kekuatan. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf J

Jer basuki mawa beya:
Setiap keinginan membutuhkan biaya. 

Jalma angkara mati murka:
Orang yang celaka karena perbuatan jahatnya sendiri. 

Jarit luwas ing sampiran:
Orang yang berpendidikan tetapi tidak berguna karena tidak mau berkiprah di masyarakat. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf K

Kebo nusu gudel:
Orang tua yang tidak segan mengambil pelajaran dari orang muda. 

Kulak warta adol prungon:
Orang yang suka menyebar gossip. 

Kena iwake aja nganti butheg banyune:
Menyelesaikan masalah tanpa membuat keadaan menjadi keruh. 

Kriwikan dadi grojogan:
Hal sepele menjadi masalah besar. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf L

Lebak ilining banyu:
Orang kecil dan lemah selalu menjadi sasaran kesalahan. 

Lambe satumang kari semerang: 
Memberi nasihat tapi tidak pernah dihiraukan. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf M

Matang tuna numbak luput:
Orang yang selalu gagal. 

Milih-milih tebu boleng:
Terlalu pilah-pilih akhirnya malah mendapat yang buruk.

Mbrojol saselaning garu: 
Selamat dari keadaan buruk berkat kecerdikan. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf N

Nabok nyilih tangan:
Menyuruh orang lain berbuat jahat. 

Ngemping lara nggenjah pati:
Menantang bahaya.

Nyambung watang putung:
Merukunkan keluarga yang sedang berselisih. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf O

Obor blarak:
Semangat yang hanya menyala sebentar. 

Ora gonja ora unus:
Jelek wajahnya, jelek pula budi pekertinya. 

Othak-athik didudut angel:
Hal yang terlihat sepele, tapi saat dikerjakan ternyata sulit. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf P

Pitik trondhol diumbar ing padaringan:
Orang miskin yang dipercaya menjaga tempat penuh makanan. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf R

Rame ing gawe, sepi ing pamrih:
Ikhlas dan tanpa pamrih. 

Rawe-rawe rantas, malang-malang putung:
Tidak menyerah dengan semua rintangan. 

Rubuh-rubuh gedhang:
Orang yang hanya mengikuti apa yang dilakukan orang lain. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf S

Sembur-sembur adas, siram-siram bayem:
Sesuatu terlaksana karena doa dan dukungan orang banyak. 

Satru munggwing cangklakan:
Musuh dari kalangan keluarga. 

Sabar sareh mesthi bakal pikoleh:
Orang yang tekun pasti akan berhasil.

Kata Mutiara Jawa - Huruf T

Tekek mati ulone:
Celaka karena ucapan sendiri. 

Tinggal glanggang colong playu:
Tidak berani bertanggung jawab. 

Tunggak jarak mrajak, tunggak jati mati: 
Orang yang dibesarkan dengan kesulitan akan lebih kuat bertahan, orang yang diberarkan dengan kemudahan, cepat menyerah saat menerima masalah. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf U

Ucul saka kudangan:
Cita-cita yang tidak tercapai. 

Undhaking pawarta sudaning kiriman:
Kabar yang beredar berbeda dari aslinya. 

Huruf W

Wastra bedhah kayu pokah:
Orang yang menderita bertumpuk-tumpuk. 

Weruh ing grubyug, ora weruh ing rembug:
Berbuat ikut-ikutan tanpa mengerti tujuannya. 

Kata Mutiara Jawa - Huruf Y

Yitna yuwana, lena kena: 
Waspada akan selamat, ceroboh akan celaka. 

Yiyidan munggwing rampadan:
Orang jahat yang bertobat. 

Yoga anyangga yogi:
Murid mengikuti apa kata gurunya.

Kata Mutiara Jawa - Ngiloa Githoke Dhewe

Sebagian masyarakat sudah tahu bahwa di dalam bahasa Jawa terdapat banyak kata-kata mutiara yang bermakna agung. Sebenarnya, kata-kata mutiara Jawa ini adalah cerminan orang Jawa mengahadapi kehidupan, salah satunya ngiloa githoke dhewe. 
Arti secara harfiah dari ngiloa githoke dhewe adalah ‘bercerminlah pada tengkuknya sendiri’. 
  • Ngilo: bercermin.
  • Ngiloa: bercerminlah.
  • Githok: tengkuk.
  • Githoke: tengkuknya.
  • Dhewe: Sendiri.

Arti yang Tersirat

Arti yang tersirat dari kata mutiara Jawa ngiloa githoke dhewe adalah kita disuruh untuk melihat serta mengetahui lebih dalam tentang diri kita masing-masing. Setiap manusia pasti memiliki kebaikan dan kekurangan atau kelemahan. Kita semua dihimbau untuk menyadari kekurangan dan kelemahan yang dimiliki. 

Nilai yang Diajarkan

Kata mutiara Jawa ngiloa githoke dhewe berisi ajaran agar setiap manusia selalu mawas diri. Sikap mawas diri mampu membuat setiap orang mengeatahui kekurangan dan kelemahannya. Jika setiap orang telah menyadari kekurangan atau kelemahannya, pasti pada setiap dri manusia tidak terdapat perasaan lebih tinggi dari orang lain. Hal inilah yang pada akhirnya dapat menciptakan sikap rendah hati, tenggang rasa, dan mudah memberi maaf kepada orang yang pernah berbuat salah terhadap kita. 

Latar Belakang Falsafah

Latar belakang falasafah dari kata mutiara Jawa ngiloa githoke dhewe adalah Tuhan itu senantiasa suci dan benar, sedangkan manusia sebagai mahluk yang paling disayangi Allah selalu memiliki kecenderungan berperilaku bertentangan dengan sifat Tuhan. Ketika kita merenungkan diri, keadaan kita sama seperti orang lain yang cenderung berbuat dosa dengan jenis yang berbeda-beda satu sama lain.


Inilah Kumpulan bahasa jawa yang Riantocha Kumpulkan dari berbagai macam sumber juga sahabat sahabat ocha, semoga bisa memberikan kita satu pembelajaran tentang semua ini.

Advertised